Rabu, 18 Maret 2015

Keluarga itu, Keluarga Baiti

Keluarga itu, Keluarga Baiti Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sabtu, 09 Juni 2012
07.10 wib.
Tiba2 hp-ku berdering. Satu panggilan dari nomor kamu. Seketika q angkat. Dan kamu hanya miscall. Aku terbangun dari tidurku. Ada 3 sms. Satu dari kamu dan dua lagi dari nomer tak dikenal.

085376394***
“Assalam.
Mas Slamet dimana…???”

087879428***
“Mas… kalo bisa nanti siang ke HMJ ya..
Ada yg mau dibicarakan. Penting.”

My Sweety
“Mas bangun mas.
Dah siang nich.
Kita kan mau pulang ke rumah adex.”

Aku lupa jika tadi malam aku janji mau nganter kamu pulang. Tanpa menghiraukan 2 sms yang lain aku langsung mandi. Secepat mungkin. Dan selesai. Selanjutnya dengan kecepatan 100KM/Jam aku menuju kosmu. Dan 10 menit kemudian aku telah sampai di depan kosmu. Tidak ada kamu. Tidak ada siapa2 di depan sini. Suasana masih sangat lengang di pagi ini. Akhirnya Ku ambil hanphone untuk menghubungimu. Tapi ternyata ada sms darimu lagi.

My Sweety
“Bo”k yok mas”……..

Aku hanya tersenyum membacanya. Sembari berpikir kalo2 kamu merajuk karena aku telat datang. Ku hubungi kamu tapi g kamu angkat. Ku sms juga g di balas. Pasrah dengan keadaan. Aku hanya berdiam diri diatas motorku.
Tiba2 kamu keluar……
“ngantuk mas…. bo2k aja yok” sembari tersenyum manja.
Aku membalas senyum indahmu dengan senyum serupa.
... baca selengkapnya di Keluarga itu, Keluarga Baiti Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 12 Maret 2015

Wiro Sableng #119 : Istana Kebahagiaan

Wiro Sableng #119 : Istana Kebahagiaan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETUALANGAN WIRO DI LATANAHSILAM

HANTU PENJUNJUNG ROH MENYERINGAI LALU KELUARKAN SUARA TAWA MELENGKING. "AKU TAK TAHU SIAPA KAU ADANYA. APA JABATANMU DI ISTANA KEBAHAGIAAN INI! DENGAR BAIK-BAIK. AKU DAN KAWAN-KAWANKU DATANG KE TEMPAT INI BUKAN UNTUK MELIHAT SAJIAN BIADAB INI! DAN KAU MAHLUK TIKUS KERDIL TIDAK LAYAK BICARA DENGANKU! SIAPA SUDI BERLUTUT DI HADAPANMU! MANA PENGUASA ISTANA KEBAHAGIAAN. AKU HANYA MAU BICARA DENGAN HANTU MUKA-DUA! PANGGIL DIA KESINI. MENGAPA MASIH BELUM MUNCUL! APA BELUM SELESAI BERSOLEK?!" SUASANA MENJADI TAMBAH GEMPAR BEGITU SEMUA ORANG MENDENGAR UCAPAN HANTU PENJUNJUNG ROH YANG KERAS LANTANG DAN BERANI KURANG AJAR ITU. DI TENGAH KEGEMPARAN ITU TIBA-TIBA HANTU SELAKSA ANGIN MEMANJAT NAIK KE ATAS KURSI PUTIH. DENGAN SUARA LANTANG DIA BERKATA. "KERABATKU HANTU PENJUNJUNG ROH, JIKA KAU TIDAK SUDI BERLUTUT BIAR AKU YANG MEWAKILKAN!" LALU ENAK SAJA NENEK INI MEMUTAR TUBUHNYA, PANTATNYA Dl SONGGENGKAN KE ARAH MIMBAR DAN BUTT PREETT! HANTU SELAKSA ANGIN PANCARKAN KENTUTNYA.

MAHLUK yang tubuhnya dikobari api itu berlari ke arah timur. Gerakannya tidak secepat seperti biasanya. Sesekali dia berhenti sambil memegangi dadanya yang remuk. Keadaannya luar biasa menggidikkan.

Tubuhnya sebelah kanan hanya berupa
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #119 : Istana Kebahagiaan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 09 Maret 2015

Matematika Logika

Matematika Logika Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dalam sebuah kelas, Guru sedang memberikan soal cerita matematika.

GURU:
"Anda pergi ke pasar swalayan untuk membeli tepung. Di sana ada kemasan tepung 1 kg dengan harga Rp. 5.000,- Juga ada kemasan tepung 5 kg dengan harga Rp.20.000,- Kemasan mana yang sebaiknya Anda beli agar Anda bisa hemat dan untung?"

ROBERT:
"Kita sebaiknya membeli kemasan 1 kg dengan harga Rp. 5.000,-"

GURU:
"Wah, sayang sekali. Jawabanmu salah Robert. Seharusnya kita membeli tepung dengan kemasan 5 kg seharga Rp. 20.000,-"

ROBERT:
"Tapi Bu Guru … bukankah di rumah Ibu hanya membutuhkan sedikit tepung? Saya kira 1 kg saja sudah cukup. Malah barusan Ibu saya membuang 1 sak tepung yang sudah rusak karena lama tidak terpakai. Bukankah ini malah lebih boros dan “membuang-buang uang” saja?"

GURU:
"Tidak Robert. Jawaban yang benar adalah kita harus membeli tepung dengan kemasan 5 kg seharga Rp. 20.000,- karena itulah jawaban yang seharusnya.&
... baca selengkapnya di Matematika Logika Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 05 Maret 2015

Sepeda Balap

Sepeda Balap Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ada seorang pemuda. Dia tertarik dengan balap sepeda. Setelah mengumpulkan uang, akhirnya dia mampu membeli sebuah sepeda balap.

Dengan senang hati, dia mencoba sepeda balap tersebut. Setelah beberapa hari mencoba, dia kecewa berat. Dia tidak bisa mengendarai sepedanya dengan kecepatan tinggi. Bagaimana pun dia mengayuh, tetap saja sepeda berjalan dengan lambat. Akhirnya dia membawa sepeda tersebut ke tempat dimana dia membelinya.

?Pak, Anda menipu saya! Katanya ini sepeda balap, koq larinya lambat banget. Bahkan kalah oleh sepeda biasa.? katanya sambil marah-marah kepada penjual sepeda.

?Yang benar pak? Padahal pembalap nasional saja menggunakan sepeda seperti ini. Mereka bisa cepat koq?? kata penjual sepeda, keheranan.

?Buktinya? Saya sudah sekuat tenaga mengayuh, tetap saja lambat.? katanya menaikan nada suaranya.

?Mungkin ada yang rusak pak. Boleh saya periksa?? tanya penjual sepeda tetap tenang.

Kemudian dia memeriksa sepeda. Setelah beberapa saat dia berkata:

?Tidak ada yang rusak pak, kondisinya 100% .?

?Tapi.. kenyataannya? Sepeda itu lambat! Coba saja se
... baca selengkapnya di Sepeda Balap Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 01 Maret 2015

3 Tahun, 3 Cerita, Kau Tetap Perempuan Istimewa Versiku

3 Tahun, 3 Cerita, Kau Tetap Perempuan Istimewa Versiku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Namaku Iwan, aku adalah seorang anak remaja yang sedang mencari jati diri. Aku baru saja menamatkan sekolah menengah pertamaku dan tak sabar rasanya untuk segera memulai masa SMA di sekolah baru nanti.

Bingo! Betapa bahagianya aku setelah mendapatkan kursi di sebuah SMA Negeri favorit di Kotaku, semakin tidak sabar saja rasanya. Sekolah baru akan dimulai 3 hari berikutnya, aku memanfaatkan waktu luangku untuk prepare keperluanku saat hari pertama sekolah nanti dan sekalian aku berpamitan dengan pacarku yang baru saja naik kelas 3 SMP. Ya, kami berbeda 1 tahun, oleh karena itu aku berpamitan karena kita mungkin tidak akan bertemu setiap hari lagi di sekolah yang sama. Memang tersirat rasa sedih saat mengatakan kalimat perpisahan, meskipun hanya berpisah sekolah. Kita berjanji untuk saling setia dan menjaga hati masing-masing.

“see you di SMA sayang!” kata Lusy sambil berbalik badan bergegas masuk rumah, usai aku mengantarnya pulang hari itu.
Akhirnya hari mulai sekolah te
... baca selengkapnya di 3 Tahun, 3 Cerita, Kau Tetap Perempuan Istimewa Versiku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1